HARIANEKONOMI.COM – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo siap melakukan verifikasi atas dugaan pemerasan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam penanganan perkara dugaan korupsi pada Kementerian Pertanian.
“Nanti akan kita cek di polda, Setelah itu kita akan beri rilis,” terang Listyo kepada awak media, hari ini Kamis (5/10/2023).
Untuk diketahui, beredar surat panggilan kepolisian terhadap sopir dan ajudan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga:
Daftar Harta dan Kekayaan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Periode 2024-2029 Ahmad Muzani
Daftar Harta dan Kekayaan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Periode 2024-2029 Ahmad Muzani
Berkenaan dugaan pemerasan yang dilakukan oleh pimpinan KPK dalam penanganan perkara di Kementan.
Baca artikel lainnya di sini: Syahrul Yasin Limpo Mundur dari Kabinet Indonesia Maju, Fokus Selesaikan Persoalan Hukum dengan Baik
Kabar itu termuat dalam surat Polda Metro dengan No:B/10339 MII/RES.3.3./2023/Ditreskrimsus yang diperuntukkan kepada sopir Mentan bernama Heri.
Sementara itu, untuk ajudannya bernama Panji Harianto termaktub dalam surat No:B/10338 MII/RES.3.3./2023/Ditreskrimsus.
Baca Juga:
Indonesia pada Periode September 2024 Alami Deflasi Sebesar -0,12 Persen, BPS Ungkap Alasannya
KPK Tanggapi Polisi Selidiki Pertemuan Pimpinan KPK Alex Marwata dengan Tersangka KPK Eko Darmanto
2 Orang Jadi Tersangka Termasuk Korlap, Polisi Tangkap 5 Pelaku Pembubaran Paksa Diskusi di Kemang
Dalam dokumen itu, keduanya diminta untuk memberikan keterangan pada 28 Agustus 2023.
Selain itu, Pengacara Mentan SYL, Febri Diansyah mengungkapkan pihaknya belum diminta untuk menyampaikan perkara surat pemanggilan tersebut.
“Belum ada poin itu yang dimintakan kepada kami untuk dijelaskan ke publik saat ini,” tutur Febri Diansyah dilansir PMJ News Rabu (4/10/2023).***