HARIANEKONOMI.COM – Food and Agriculture Organization (FAO) akan memberikan penghargaan Agricola Medal ke Presiden Joko Widodo dalam waktu dekat ini.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menuturkan hal itu di Plaza Timur Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
“Seperti yang disampaikan oleh Bapak Menteri Pertanian bahwa sesuai surat dari Director General FAO dari Roma.”
“Untuk menyampaikan bahwa 30 Agustus nanti, FAO akan datang ke Indonesia memberikan penghargaan Agricola Medal ke Presiden Joko Widodo.”
Baca Juga:
Munas Konsolidasi Persatuan Kadin, Pesan Presiden Prabowo Subianto: Jaga Persatuan dan Kekompakan
Resmi, Anindya Bakrie Sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia dan Arsjad Rasjid Ketua Dewan Pertimbangan
Alokasi APBN Sebesar Rp145 Trliun akan Sia-sia Jika Bulog Serap Gabah Petani di Bawah HPP Rp6.500
“Agricola medal ini adalah pemberian penghargaan kepada pimpinan negara, dalam hal ini presiden,” terang Arief Prasetyo Adi.
Arif menyampaikan saat even ‘Festival Pangan Nusantara’ yang menjadi peringatan 3 tahun Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) pada Minggu (28/7/2024).
Agricola Medal Pernah Diterima oleh Presiden Soeharto
“Penghargaan FAO terakhir diberikan ke Indonesia itu 39 tahun lalu kepada Bapak Presiden Soeharto.”
“Nah kita patut berbangga.karena Agricola Medal ini diberikan karena Bapak Presiden tentunya bersama seluruh jajarannya, konsisten.”
Baca Juga:
HSBC Global Research Perkirakan Perekonomian Indonesia Tumbuh Sebesar 5,1 Persen pada Tahun 2025
“Memerangi kelaparan dan kemiskinan serta penguatan ketahanan pangan dan gizi masyarakat,” lanjutnya.
Arief menambahkan Bapanas berkontribusi melalui pelaksanaan bantuan pangan, dalam bentuk bantuan pangan beras maupun bantuan pangan pangan penanganan stunting.
“Jadi negara kita saat ini punya Badan Pangan Nasional. Kita punya food aid atau bantuan pangan. Ketahanan pangan saat ini juga naik.”
“Sudah banyak sekali effort yang dilakukan oleh kementerian/lembaga termasuk Badan Pangan Nasional dan ini membanggakan buat kita semua,” imbuhnya.
Baca Juga:
Dorong Jadi Class Company, Menteri BUMN Erick Thohir Dukung MIND ID Lakukan Aksi Korporasi IPO
Presiden Meksiko Tanggapi Keinginan Donald Trump Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika
Tertinggi Sepanjang Sejarah, Mentan Amran Sulaiman Targetkan Kenaikan Produksi Beras Jatim
Pengakuan Dunia Internasional terhadap Ketahanan Pangan
Lebih lanjut, Agricola Medal ini merupakan pengakuan FAO atas kontribusi dan komitmen kepada tokoh-tokoh atau kepala negara.
Yang dinilai memiliki upaya besar terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan dukungan luar biasa pada tujuan mendasar FAO dalam mencapai ketahanan pangan universal.
Dikutip Mediaagri.com, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang turut hadir dalam ‘Festival Pangan Nusantara’ mengatakan Agricola Medal ini turut merupakan hasil kerja keras Bapanas dan Perum Bulog.
“Ini luar biasa, saya banggakan Badan Pangan Nasional, semakin maju semakin hebat.”
“Bapak Presiden akan mendapatkan penghargaan (Agricola Medal) dari FAO, insya Allah tanggal 30 Agustus. Ini berkat Badan Pangan Nasional dan Bulog,” tuturnya.
“Ini luar biasa, suksesnya ditandai dengan adanya penghargaan kepada Bapak Presiden Jokowi, dari FAO langsung.”
“Kita mendapatkan penghargaan ketahanan pangan salah satu terbaik di dunia. Alhamdulillah ini berkat kolaborasi kita dengan Badan Pangan Nasional dan Bulog,” ucap Mentan Amran.***
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Ekonominews.com dan Infofinansial.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Hello.id dan Heijakarta.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.